Ilustrasi penyedia BBM (Foto Pixabay)
ENERGITRANSFORMASI,
JAKARTA – Harga Bahan Bakar Minya (BBM) terus mengalami perubahan,
menyesuaikan dengan harga minyak mentah dunia. Seperti diketahui, di tanah air
sebagai penyedia BBM bukan hanya dari pihak Pertaminan saja, namun
perusahaan-perusahaan impor pun turut menyemarakan pasar BBM di tanah air.
Sejak tanggal 1 Desember 2022 penyedia BBM di tanah air
telah melakukan penyesuaian harga. Pertamina, Shell Indonesia, BP Indonesia dan
Vivo Energy Indonesia, secara kompak melakukan penyesuaian.
Bagi perusahaan penyedia BBM yang berasal dari plat merah,
Pertamina per 1 Desember 2022 telah resmi menaikkan harga tiga jenis produk
BBM-nya. Tiga jenis BBM Pertamina yang mengalami kenaikan harga merupakan BBM
non-subsidi, yaitu Pertamax Turbo, Pertamina Dex, dan Dexlite.
Sedangkan untuk BBM subsidi seperti Pertalite dan Bio Solar,
harganya masih tetap. Begitu juga dengan harga BBM non-subsidi jenis Pertamax,
juga terpantau tidak mengalami kenaikan.
Adapun harga Pertamax Turbo untuk wilayah Aceh misalnya,
naik dari yang sebelumnya Rp 14.300 per liter, kini menjadi Rp 15.200. Kemudian
harga bahan bakar diesel jenis Pertamina Dex (Pertadex) di Aceh yang juga ikut
naik, dari yang sebelumnya Rp 18.550 kini menjadi Rp 18.800. Begitu juga dengan
jenis dibawahnya yaitu Dexlite, naik dari yang sebelumnya Rp 18.000 menjadi Rp
18.300.
Tak hanya di Aceh, sejumlah kenaikan BBM Pertamina non
subsidi ini juga terjadi di beberapa daerah lain. Selain Pertamina, badan usaha
penyedia BBM lain juga ikut memperbarui harga produk mereka.
Dilansir dari laman Serambinews.com, dari laman resmi Shell
Indonesia, harga produk BBM jenis Shell Super di wilayah Jakarta misalnya,
mengalami kenaikan Rp 630 per liter menjadi Rp 14.180 per liter. Sementara itu,
harga Shell V-Power menjadi Rp 15.100 per liter, atau naik Rp 890 per liter.
Kemudian untuk produk BBM yang ditawarkan BP, terjadi
kenaikan harga untuk BP Diesel yang tadinya Rp 17.990 jadi Rp 18.660 per liter.
Selain itu ada juga produk baru yang menggantikan BP 95, yakni BP Ultimate yang
dibanderol Rp 15.100 per liter.
Terakhir produk dari Vivo, untuk BBM jenis Revvo 95 harganya
turun dibanding bulan lalu. Pada November, Revvo 95 dibanderol Rp 14.830 per
liter, namun per Desember 2022 menjadi Rp 14.160 per liter.
Berikut daftar harga terbaru BBM Pertamina, Shell, BP dan Vivo
di seluruh SPBU di Indonesia, secara lengkap, dari masing-masing laman resmi per 1 Desember 2022:
Harga BBM Shell
terbaru
Jakarta, Banten, dan Jawa Barat
- Shell Super: Rp 14.180 per liter
- Shell V-Power: Rp 15.100 per liter
- V-Power Diesel: Rp 19.180 per liter
- Shell Diesel Extra: -
- Shell V-Power Nitro+: Rp 15.530 per liter
Jawa Timur
- Shell Super: Rp 14.180 per liter
- Shell V-Power: Rp 15.100 per liter
- V-Power Diesel: -
- Shell Diesel Extra: Rp 18.660 per liter
- Shell V-Power Nitro+: -
Sumatera Utara
- Shell Super: Rp 14.490 per liter
- Shell V-Power: Rp 15.430 per liter
- V-Power Diesel: -
- Shell Diesel Extra: Rp 19.000 per liter
- Shell V-Power Nitro+: -
Harga BBM BP
Indonesia terbaru
Jabodetabek
- BP 90: Rp 14.050 per liter
- BP 92: RP 14.150 per liter
- BP 95: -
- BP Ultimate: Rp 15.100 per liter
- BP Diesel Rp: 18.660 per liter
Jawa Timur
- BP 90: -
- BP 92: RP 14.150 per liter
- BP 95: RP 14.170 per liter
- BP Ultimate: -
- BP Diesel Rp: 18.660 per liter
Harga BBM Vivo
terbaru
- Revvo 90: Rp 12.600 per liter
- Revvo 92: Rp 14.140 per liter
- Revvo 95: Rp 14.160 per liter
Harga BBM Pertamina
Terbaru
Provinsi Nanggroe
Aceh Darussalam
- Harga Pertalite: Rp 10.000
- Harga Bio Solar: Rp 6.800
- Harga Pertamax: Rp 13.900
- Harga Pertamax Turbo: Rp 15.200
- Harga Dexlite: Rp 18.300
- Harga Pertamina Dex (Pertadex): Rp 18.800
Free Trade Zone (FTZ)
Sabang
- Harga Pertalite: Rp 10.000
- Harga Bio Solar: Rp 6.800
- Harga Pertamax: -
- Harga Pertamax Turbo: -
- Harga Dexlite: Rp 18.300
- Harga Pertamina Dex (Pertadex): -
Provinsi Sumatera
Utara
- Harga Pertalite: Rp 10.000
- Harga Bio Solar: Rp 6.800
- Harga Pertamax: Rp 14.200
- Harga Pertamax Turbo: Rp 15.500
- Harga Dexlite: Rp 18.650
- Harga Pertamina Dex (Pertadex): Rp 19.200
Provinsi Sumatera
Barat
- Harga Pertalite: Rp 10.000
- Harga Bio Solar: Rp 6.800
- Harga Pertamax: Rp 14.200
- Harga Pertamax Turbo: Rp 15.500
- Harga Dexlite: Rp 18.650
- Harga Pertamina Dex (Pertadex): Rp 19.200
Provinsi Riau
- Harga Pertalite: Rp 10.000
- Harga Bio Solar: Rp 6.800
- Harga Pertamax: Rp 14.500
- Harga Pertamax Turbo: Rp 15.800
- Harga Dexlite: Rp 19.000
- Harga Pertamina Dex (Pertadex): Rp 19.600
Provinsi Kepulauan
Riau
- Harga Pertalite: Rp 10.000
- Harga Bio Solar: Rp 6.800
- Harga Pertamax: Rp 14.500
- Harga Pertamax Turbo: Rp 15.800
- Harga Dexlite: Rp 19.000
- Harga Pertamina Dex (Pertadex): Rp 19.600
Free Trade Zone (FTZ
Batam)
- Harga Pertalite: Rp 10.000
- Harga Bio Solar: Rp 6.800
- Harga Pertamax: Rp 14.500
- Harga Pertamax Turbo: Rp 15.800
- Harga Dexlite: Rp 19.000
- Harga Pertamina Dex (Pertadex): Rp 19.600
Provinsi Jambi
- Harga Pertalite: Rp 10.000
- Harga Bio Solar: Rp 6.800
- Harga Pertamax: Rp 14.200
- Harga Pertamax Turbo: Rp 15.500
- Harga Dexlite: Rp 18.650
- Harga Pertamina Dex (Pertadex): Rp 19.200
Provinsi Bengkulu
- Harga Pertalite: Rp 10.000
- Harga Bio Solar: Rp 6.800
- Harga Pertamax: Rp 14.500
- Harga Pertamax Turbo: Rp 15.800
- Harga Dexlite: Rp 19.000
- Harga Pertamina Dex (Pertadex): Rp 19.600